
Di era digital ini, teknologi semakin memainkan peran penting dalam setiap aspek kehidupan kita, termasuk dalam sektor logistik dan distribusi barang. Sebelumnya, distribusi barang mungkin terlihat sederhana, namun dengan adanya perkembangan teknologi, proses ini kini menjadi lebih cepat, efisien, dan transparan. Teknologi seperti GPS, drone, dan robotika telah mengubah cara pengiriman dan distribusi barang, memberikan manfaat besar bagi perusahaan dan pelanggan. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana teknologi ini mempengaruhi logistik dan distribusi barang, serta beberapa perusahaan Indonesia yang telah mengadopsi teknologi terbaru ini.
1. GPS untuk Pemantauan dan Pengiriman Real-Time
Global Positioning System (GPS) adalah salah satu teknologi yang paling berpengaruh dalam logistik dan distribusi barang. GPS memungkinkan perusahaan untuk memantau lokasi kendaraan pengiriman secara real-time. Dengan teknologi ini, perusahaan dapat memberikan informasi yang lebih akurat tentang lokasi barang, serta mengoptimalkan rute pengiriman untuk menghemat waktu dan biaya.
Pengaruh GPS dalam Logistik:
- Pemantauan Pengiriman Secara Real-Time: GPS memungkinkan perusahaan untuk melacak kendaraan pengiriman dan barang secara langsung, memberikan visibilitas lebih besar terhadap status pengiriman. Pelanggan juga dapat memantau lokasi barang mereka secara langsung, yang meningkatkan pengalaman pelanggan.
- Optimasi Rute Pengiriman: Dengan informasi dari GPS, perusahaan dapat memilih rute pengiriman yang paling efisien, menghindari kemacetan atau kondisi cuaca buruk, dan memastikan pengiriman tepat waktu. Hal ini tidak hanya mengurangi biaya transportasi tetapi juga meningkatkan efisiensi dalam pengiriman barang.
Perusahaan Indonesia yang Menggunakan GPS dalam Logistik:
- Gojek: Salah satu pelopor dan platform teknologi terbesar di Indonesia, Gojek menggunakan teknologi GPS untuk melengkapi sistem aplikasinya. Melalui aplikasi, pengguna dapat melacak lokasi pengemudi secara real-time, yang meningkatkan transparansi dan kenyamanan bagi pelanggan.
2. Drone untuk Pengiriman Cepat dan Efisien
Penggunaan drone dalam logistik dan distribusi barang semakin populer, terutama untuk pengiriman barang dalam jarak dekat atau di daerah-daerah yang sulit dijangkau oleh kendaraan konvensional. Drone menawarkan cara yang lebih cepat dan efisien dalam mengirimkan barang, dengan kemampuan terbang langsung ke tujuan tanpa terhalang kemacetan jalan.
Pengaruh Drone dalam Logistik:
- Pengiriman Cepat dan Efisien: Drone dapat melakukan pengiriman dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan kendaraan darat, terutama untuk pengiriman barang kecil seperti obat-obatan atau produk retail. Mereka juga mengurangi kebutuhan akan infrastruktur jalan yang padat, membuat pengiriman lebih cepat dan efisien.
- Akses ke Lokasi Terpencil: Di daerah-daerah terpencil atau sulit dijangkau, drone memberikan solusi pengiriman yang lebih praktis dan lebih cepat, tanpa memerlukan biaya tinggi untuk membangun jalan atau infrastruktur transportasi lainnya.
Perusahaan Indonesia yang Menggunakan Drone:
- Tokopedia: Pengujian drone telah dilakukan oleh Tokopedia dalam pengiriman barang ke pelanggan. Walaupun masih dalam tahap pengembangan, penggunaan drone diharapkan dapat meningkatkan kecepatan pengiriman, terutama untuk daerah-daerah yang sulit dijangkau.
3. Robotika dalam Gudang dan Proses Pengemasan
Robotika memainkan peran yang sangat penting dalam meningkatkan efisiensi di gudang dan proses pengemasan. Robot-robot yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI) digunakan untuk memilih barang, mengemas, dan memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain dalam gudang. Dengan teknologi robotika, proses yang biasanya memakan waktu dan melibatkan banyak tenaga manusia kini bisa dilakukan dengan lebih cepat, akurat, dan efisien.
Pengaruh Robotika dalam Logistik:
- Otomatisasi Pengemasan dan Pengepakan: Robot dapat diprogram untuk mengemas barang dengan kecepatan tinggi, mengurangi kesalahan manusia dan mempercepat waktu pemrosesan. Ini sangat penting, terutama di gudang e-commerce yang harus menangani ribuan pesanan setiap hari.
- Peningkatan Keamanan dan Efisiensi: Dengan menggunakan robot untuk tugas berbahaya atau berat, perusahaan dapat mengurangi risiko cedera pada pekerja dan meningkatkan keamanan di tempat kerja. Robotika juga membantu meningkatkan efisiensi operasional dengan meminimalkan waktu yang dibutuhkan untuk memindahkan barang.
Perusahaan Indonesia yang Menggunakan Robotika:
- JD.ID: Salah satu yang menggunakan robot pada platform e-commerce nya adalah JD.ID. dengan menggunakan robot di gudang untuk meningkatkan proses pemilihan dan pengemasan barang. Dengan menggunakan robot, perusahaan dapat mempercepat proses dan mengurangi kesalahan manusia, yang sangat penting untuk memenuhi permintaan pelanggan dengan cepat.
4. Internet of Things (IoT) untuk Pemantauan dan Pengelolaan
Dalam logistik, IoT digunakan untuk memantau kondisi barang selama perjalanan, seperti suhu dan kelembaban. Hal ini memungkinkan, karena teknologi IoT dapat mengintegrasikan perangkat dan jaringan internal perusahaan sehingga data yang dimiliki perusahaan dapat mengumpulkan, mengolah, dan mengirimkannya secara fleksibel. penggunaan teknologi ini sangat penting untuk barang-barang yang memerlukan perlakuan khusus.
Pengaruh IoT dalam Logistik:
- Pemantauan Kondisi Barang: Dengan sensor IoT yang terpasang pada barang atau kendaraan, perusahaan dapat memantau kondisi barang seperti suhu dan kelembaban selama pengiriman. Data ini dapat langsung dikirim ke sistem pusat untuk analisis lebih lanjut, sehingga perusahaan dapat memastikan bahwa barang tetap dalam kondisi yang sesuai.
- Pemeliharaan Proaktif: IoT juga digunakan untuk memantau kondisi kendaraan pengiriman dan peralatan logistik lainnya. Dengan data yang dikumpulkan, perusahaan dapat melakukan pemeliharaan preventif, menghindari kerusakan yang tidak terduga dan meningkatkan keandalan operasional.
Perusahaan Indonesia yang Menggunakan IoT dalam Logistik:
- Katalis Digital: Katalis Digital, yang bekerja sama dengan beberapa perusahaan logistik di Indonesia, telah mengimplementasikan teknologi IoT untuk memantau kondisi barang dan kendaraan secara real-time. Teknologi ini membantu meningkatkan visibilitas rantai pasokan dan memastikan barang sampai dalam kondisi yang baik.
Teknologi telah mengubah cara logistik dan distribusi barang dilakukan, menjadikannya lebih cepat, efisien, dan transparan. Teknologi seperti GPS, drone, robotika, dan IoT telah membawa perubahan besar dalam proses pengiriman barang, mempengaruhi setiap langkah dari rantai pasokan, dari pemantauan barang hingga pengiriman akhir. Perusahaan Indonesia seperti Gojek, Tokopedia, dan JD.ID telah mulai mengadopsi teknologi-teknologi. Memahami dan menguasai teknologi terbaru adalah keunggulan kompetitif tersendiri bagi lulusan S1 teknik logistik. Program S1 Teknik Logistik Telkom memberikan ilmu dan pengetahuan yang mendalam bagi mahasiswa untuk memahami bagaimana teknologi-teknologi ini diterapkan dalam dunia nyata, serta bagaimana mereka dapat berperan dalam meningkatkan efisiensi dan kecepatan operasional logistik. Dengan keterampilan di bidang teknologi seperti GPS, drone, robotika, dan IoT, lulusan teknik logistik dapat memberikan kontribusi besar dalam revolusi digital di dunia logistik.
Tags : Teknik Logistik | S1 Teknik Logistik | S1 Teknik Logistik Telkom University | Telkom University